Pemerintah Desa Kepet Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun Salurkan BLT DD Tahap Akhir Tahun 2022.
SDN Madiun | Pembagian BLT- DD (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa) Tahun Anggaran 2022 Tahap Akhir, Desa Kepet Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun,Kamis 1 Desember 2022 bertempat di balai Desa Kepet berjalan dengan lancar.
KPM (Keluarga Penerima Manfaat) Desa Kepet terlihat dari siang sudah menunggu pembagian bantuan langsung tunai dana desa tahap akhir di Balai Desa Kepet.
Untuk penyaluran Bantuan Lansung Tunai Dana Desa (BLT-DD) kepada Keluarga Penerima Manfaat tahap terakhir tahun 2022 sebanyak 82 KPM yang menerima bantuan dengan jumlah uang Rp 900.000 per keluarga, ungkap Kepala Desa Kepet Puji Santosa melaui Sekertaris Desa Kepet Sigit Nurasyid A.
Dikatakannnya rekomnya tiga bulan ini terakhir 2022, yaitu bulan Oktober, November dan Desember, dengan penerima 82 KPM, nilainya per bulan tiga ratus ribu rupiah, dikalikan tiga bulan, sehingga menjadi sembilan ratus ribu rupiah.
Alhamdulillah penyaluran ini tidak ada kendala, BLT-DD benar-benar kita filter melaui Musdes Pemdes, BPD, tokoh masyarakat, RT, RW, teruraikan verifikasi penerima BLT-DD tahun 2022, munculnya 82 KPM (Keluarga Penerima Manfaat), ada regulasi minimal 40 persen dari DD (Dana Desa), sehingga Keluarga Penerima Manfaat kita limitkan. Kalau bantuan langsung tunai dana desa, Insya Allah sudah terfilter, itu dilakukan dua sampai tiga kali verifikasi,kata Sigit Nurasyid A.
Lebih lanjut disampaikan, Pemerintah Desa Kepet mengharapkan, kepada masyarakat, dengan adanya program bantuan langsung tunai ini supaya dapat meringankan beban Keluarga Penerima Manfaat.
Semoga apa yang telah diprogramkan pemerintah ini dapat membantu warga,kami selaku Pemerintah Desa Kepet, sangat mendukung dalam penyaluran bantuan langsung tunai, ungkapnya.
Sementara Sekretaris Desa Kepet, Sigit Nurasyid A, juga mengatakan berdasarkan regulasi terdampak Covid-19, termasuk banyak mengentaskan kemiskinan.
Harapanya kami dapat meringankan warga miskin, regulasi tahun 2023 semakin mengurucut, penerima KPM (Keluarga Penerima Manfaat) semakin sedikit,jelasnya.